Sampit (Humas) Puisi karya Tri Harmawanti, guru bahasa Indonesia pada Madrasah Aliyah Negeri Kotawaringin Timur (MAN Kotim) yang berjudul “Pelangi Harapan” berhasil menjadi salah satu puisi terbaik dalam Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional yang digelar oleh Forum Pengajar Bahasa Indonesia (FPBI) Madrasah Aliyah se-Indonesia dalam rangka memperingati hari pendidikan nasional. Dari lomba yang digelar pada 17 April-10 Mei 2021 tersebut, terpilih 45 karya terbaik dan dibukukan di buku antologi yang bertajukkan “Pendidikan di Tanah Negeri” melalui penerbit AE Publishing pada Juni 2021.

“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur, puisi saya termasuk di dalam 45 terbaik. Ini tentunya akan menjadi motivasi saya untuk berkarya lebih baik lagi” ujar Tri, panggilan akrabnya. “Tidak lupa saya mengucapkan terima kasih kepada kawan-kawan sesama guru bahasa Indonesia MAN Kotim atas dukungan dan semangatnya. Juga kepada kawan-kawan yang tergabung dalam Forum Pengajar Bahasa Indonesia (FPBI) Madrasah Aliyah se-Indonesia atas persahabatan dan sumbangsih pemikirannya” ujar Tri.

Menurut Tri, sekarang ini guru bukan hanya sebagai fasilitator bagi siswanya untuk dapat kreatif, berprestasi, dan berkarya. Namun, guru secara pribadi pun perlu wadah untuk dapat berkreasi dan berkarya untuk terus mengembangkan dirinya. Untuk itulah makanya FPBI Madrasah Aliyah (MA) Nasional berusaha mewadahi guru-guru MA se-Indonesia untuk dapat berkreasi dan berkarya, salah satunya melalui kegiatan Lomba Cipta Puisi Tingkat Nasional ini. (ma)